Produk berkualitas dan bergaransi, dukungan SDM profesional dan terampil, jaminan kepuasan layanan dan support.
Sistem Computerized, Double Console, Base Software, Multi Edukasi, Komputer, Multimedia, Android, IOS, Elite, Wireless, Software MGLab Netlux Ace.
MGLab EQ 250, MGLab EQ 450, MGLab PDE 450. Tersedia juga berbagai paket project untuk SMP dan SD.
Berdasarkan Permendiknas No 22 dan 23 Tahun 2006 tentang Standar Isi (SI) dan Standar Kompetensi Lulusan (SKL), tujuan pembelajaran bahasa Inggris di SMP adalah mengembangkan kemampuan berwacana, yakni kemampuan memahami dan/atau menghasilkan teks lisan dan/atau tulis yang direalisasikan dalam empat keterampilan berbahasa, yaitu mendengarkan, berbicara, membaca, dan menulis. Permendiknas No 22 dan 23 Tahun 2006 tentang Standar Isi (SI) dan Standar Kompetensi Lulusan (SKL) menyatakan bahwa dalam pembelajaran Bahasa Inggris keempat keterampilan tersebut dilakukan secara terpadu dengan menerapkan pendekatan komunikatif. Berdasarkan pendekatan ini, pembelajaran bahasa Inggris yang efektif adalah pembelajaran yang melibatkan aktivitas-aktivitas yang menjadikan peserta didik melakukan komunikasi yang riil (real communication), melakukan kegiatan-kegiatan berbahasa yang bermakna, dan menggunakan bahasa Inggris yang relevan dengan kebutuhan siswa. Peserta didik diberi kesempatan sebanyak-banyaknya untuk menggunakan bahasa Inggris melalui berbagai aktivitas di kelas seperti interaksi, information sharing, role play, permainan, information gap, dan sebagainya baik di ruang kelas maupun di laboratorium bahasa.
Salah satu prinsipnya adalah „belajar bahasa Inggris melalui menggunakan bahasa Inggris‟ sebanyak-banyaknya. Selain itu, pembelajaran keempat keterampilan berbahasa (listening, speaking, reading, dan writing ) dilakukan secara terintegrasi, tidak secara terpisah-pisah. Kondisi tersebut di atas menuntut sumber-sumber pembelajaran bahasa Inggris sudah tidak lagi hanya berbentuk bahan -bahan cetak seperti buku siswa, lembar kerja siswa, dan buku-buku referensi tetapi banyak sekali yang berbentuk kaset, CD-ROM, CD, VCD, DVD, dan bahkan sangat banyak yang tersedia on-line dalam internet yang di-update setiap saat sesuai dengan perkembangan sains dan teknologi. Sehubungan dengan adanya inovasi dalam bentuk sumber-sumber pembelajaran tersebut, dalam proses pembelajaran pun terjadi inovasi – dari siswa sekedar berinteraksi dengan bahan-bahan cetak bergeser ke interaksi dengan bahan-bahan cetak ditambah dengan bahan-bahan yang tersedia dalam kaset, CD-ROM, VCD, DVD, dan internet.
Sebagai salah satu upaya untuk memenuhi standar proses pendidikan sebagaimana diamanatkan pada PP No. 19 tahun 2005 tentang SNP, sekolah perlu difasilitasi dengan pengadaan alat laboratorium bahasa yang dapat memfasilitasi pembelajaran keempat keterampilan berbahasa secara terpadu, dilakukannya aktivitas berkomunikasi dalam bahasa Inggris secara bermakna, pembelajaran bahasa Inggris dengan berbagai sumber, termasuk sumber-sumber belajar yang tersedia on-line, memfasilitasi dilaksanakannya e-learning yang saat ini sedang dikembangkan, mengembangkan autonomous learning yang merupakan kecakapan hidup yang penting. Besaran dana DAK untuk pengadaan peralatan laboratorium Bahasa SMP tahun 2011 per sekolah sebesar maksimum Rp. 125.000.000, - (seratus dua puluh lima juta rupiah), dana tersebut sudah termasuk biaya pengiriman sampai sekolah, instalasi dan pelatihan pemanfaatan dan pemeliharaan peralatan di sekolah serta pajak-pajak yang berlaku. Peralatan laboratorium Bahasa yang diadakan tersebut merupakan salah satu upaya pemenuhan standar pelayanan minimal pembelajaran bahasa sesuai dengan Permendiknas No 22 dan 23 Tahun 2006 tentang Standar Isi (SI) dan Standar Kompetensi Lulusan (SKL).
Sumber : PM No 57 Tahun 2012 Tentang DAK Pendidikan Tahun 2012 Lampiran III